TERNATE- Ketua dan pengurus Ikatan Keluarga Daori (IKDAR) Provinsi Maluku Utara, priode 2025-2029 resmi dilantik Wakil Gubernur Maluku Utara yang di wakilkan oleh Asisten I Pemerintahan Provinsi Maluku Utara Kadri La Etje bertempat di Ball room Hotel Boulevard, Sabtu (18/10/25).
Pengkuhan dan rapat kerja, ketua serta pengurus Ikatan Keluarga Daori (IKDAR) Provinsi Maluku Utara dihadiri oleh Wakil Walikota Ternate, Nasri Abubakar, Asisten Bupati bidang pemerintahan Halmahera Selatan Saiful Turui, Mantan Rektor Unkhair Ridha Azam, Onggota DPD RI Hasbi Yusuf, Anggota DPRD Provinsi Maluku Utara Jamrud Wahab, Direktur Bimas Polda Malut Kombes Pol Muhammad Irvan, serta Kapolsek Ternate Utara Iptu Wahyudin.
Ketua Panitia Pelantikan, Abdul Yud Yamani dalam laporannya mengatakan hasil Pelantikan ini berdasarkan musyawarah pada tanggal 21 Juni 2025 dengan no SK 001/IKDAR/sek/6/2025.
“Tujuan dari pelaksanaan pelantikan ini bukan hanya meresmikan pengurus yang baru, tapi pelantikan ini adalah bagaimana membangun rasa memiliki organisasi, bagaimana kita membangun solidaritas kekeluargaan IKDAR, bagaimna kita merintis perjuangan sesepuh kita. Dan kita mumbuhkan makatanawan atau saling mengingat satu sama lain,” ungkap Ketua Panitia
Ketua Ikdar Provinsi Maluku Utara Ir. Zen Abbas yang baru dilantik mengatakan Organisasi IKDAR merupakan wadah untuk keluarga makean Daori di Provinsi Maluku Utara, untuk saling mengiat.
Sementara itu, Sesepuh IKDAR Ridha Azam mengatakan, organisasi IKDAR ini semoga bisa mengembalikan titah Ikatan Keluarga Daori yang telah ditinggalkan oleh sesepu-sesepuh kita, dimana orang makeang itu dikenal dengan HAJI dan mengajar atau Guru.
“Organisasi ini harus memiliki akses untuk memberikan kenyamanan kepada keluarga IKDAR dan Anggota IKDAR kedepan,” ujar Rida Azam
Di kesempatan yang sama, Hasbi Yusuf menyampaikan Keluarga Daori memiliki tokoh-tokoh penting di Maluku Utara, terutama Ridha Azam sebagai salah satu tokoh pendidikan di Maluku Utara.
“Terutama sesepuh IKDAR Ridha Azam, dimana beliau tidak hanya sebagai dosen, tetapi salah satu tokoh pemekaran Provinsi Maluku Utara. ungkap Hasbi
Pada kesempatan yang sama, Wakil Gubernur Maluku Utara yang diwakili Asisten satu, Kadri La Etje berharap semoga organisasi IKDAR ini bisa menjadi organisasi yang dapat membantu pemerintah melalui informasih pembangunan terutama di wilayah Makeang Tahane.
Tidak hanya itu, Wakil Gubernur juga meyampaikan, Organisasi IKDAR ini dapat berinovasi dan berkreatifitas untuk pemberdayaan dan penguatan ekonomi serta peningkatan sumber daya manusia, terkusunya generasi muda Daori untuk menuju masa depan yang gemilang.
“Bagi saya ini merupakan sebuah lompatan. Untuk itu harus dipelihara secara terus menerus, IKDAR harus lebih gigih mempersiapkan sumber daya manusia untuk menyambut masa depan Maluku Utara, Indonesia Emas 2045,” ungkap Wagub yang disampaikan Asisten I.
Wakil Gubernur juga menitipkan semangat program kemasyarakatan sosial yang akan dilaksakan oleh pemerintah provinsi Maluku Utara, tidak hanya itu pemerintah juga akan siap membuka ruang dan membantu pengembangan organisasi IKDAR. (Red)
