TIDORE- Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan Ham, Kanwil Kemenkumham Maluku Utara, Aisyah Lailiyah, melakukan kunjungan ke ruang Bimbingan Kerja (Bimker) di Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Soasiu untuk melihat langsung produk kerajinan tangan yang dibuat oleh warga binaan.
Dalam kunjungan tersebut, Aisyah Lailiyah tertarik dengan kerajinan kursi berbahan dasar bambu yang diproduksi oleh para warga binaan. Selasa, (16/07/24)
Saat melihat hasil kerajinan di ruang Bimker, Aisyah Lailiyah menyatakan ketertarikannya untuk membeli kursi bambu tersebut.
“Saya ingin membeli satu pasang ya, untuk dibawa pulang ke Ternate. Tapi jangan diberikan, saya ingin membeli kerajinan ini,” tegas Aisyah, menunjukkan apresiasinya terhadap hasil karya warga binaan.
” Kepala Rutan Kelas IIB Soasiu, Wayan Arya Budiartawan, menjelaskan bahwa bahan baku untuk pembuatan kerajinan kursi bambu tersebut diperoleh melalui kerja sama dengan pengrajin bambu lokal.” Ungkap Wayan
“Kita kerja sama dengan pengrajin bambu dan mereka menyediakan bahan. Nanti berapa hasil penjualannya kita berikan kepada mereka,” Sambung Wayan
Karutan juga menambahkan bahwa hasil kerajinan kursi bambu ini telah ditawarkan kepada Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompimda) Kota Tidore, dan beberapa pihak sudah memesan kerajinan tersebut.
“Hasil kerajinan kursi bambu juga saya tawarkan kepada Forkompimda Kota Tidore dan ada yang sudah memesan kerajinan kursi tersebut,” Tambah Wayan
Kunjungan ini tidak hanya menunjukkan dukungan dan apresiasi terhadap keterampilan dan kreativitas warga binaan, tetapi juga memotivasi mereka untuk terus berkarya dan meningkatkan kualitas produk mereka.
Dengan adanya pembelian langsung dari pihak berwenang, diharapkan kerajinan tangan warga binaan Rutan Soasiu dapat semakin dikenal dan diterima oleh masyarakat luas. (Red)