TERNATE- Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi Republik Indonesia (Mendiktisaintek-RI), Prof. Brian Yuliarto, meresmikan Gedung Kuliah Terpadu Universitas Khairun (Unkhair), pada Senin (21/4/25).
Peresmian yang berlangsung di Kampus II Unkhair, Gambesi, Ternate diawali dengan penandatanganan prasasti dan pengguntingan pita oleh Mendiktisaintek.
Momentum ini menandai dimulainya pemanfaatan gedung baru yang diharapkan menjadi penggerak transformasi pendidikan tinggi di kawasan tersebut.
“Gedung ini bukan hanya sarana belajar, tapi juga pusat inovasi, penelitian, dan kolaborasi. Kami ingin tempat ini bisa memberi dampak lebih luas, tidak hanya untuk kampus, tetapi juga untuk masyarakat sekitar,” ujar Prof. Brian dalam sambutannya.
Menurutnya, pembangunan gedung ini dibiayai melalui Surat Berharga Syariah Negara (SBSN), sebagai bagian dari upaya pemerintah dalam meningkatkan kualitas pendidikan melalui penguatan infrastruktur.
Rektor Unkhair, Dr. M. Ridha Ajam, M. Hum turut menyampaikan apresiasinya atas dukungan pemerintah pusat. Menurutnya, proyek yang dimulai pada tahun 2024 itu telah rampung tepat waktu dan lolos audit dari Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK-RI).
“Kami juga telah mengusulkan pembangunan laboratorium terpadu. Presentasi sudah kami sampaikan, dan informasinya akan direalisasikan pada tahun 2027,” ucapnya.
Tak hanya meresmikan gedung, Mendiktisaintek juga menggelar dialog strategis bersama para pimpinan perguruan tinggi negeri dan swasta se-Maluku Utara. Dialog ini menjadi forum penting untuk membahas arah kebijakan dan tantangan pendidikan tinggi di wilayah Tertinggal, Terdepan, dan Terluar (3T).
Wali Kota Ternate, Dr. M. Tauhid Soleman, yang turut hadir dalam peresmian, menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi kepada Mendiktisaintek.
Ia menyebut kehadiran perguruan tinggi seperti Unkhair sangat penting bagi pertumbuhan ekonomi dan pembangunan daerah.
“Unkhair dan kampus lainnya di Ternate bukan hanya pusat pendidikan, tapi juga motor ekonomi masyarakat. Kontribusinya nyata dalam membentuk SDM dan mendorong pertumbuhan kawasan selatan kota,” ujarnya.
Tauhid juga menegaskan pentingnya kolaborasi antara pemerintah daerah dan perguruan tinggi dalam menciptakan pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan. Menurutnya, sinergi tersebut telah menjadi bagian dari visi pembangunan Kota Ternate.
Sebagai penutup kunjungannya, Prof. Brian meninjau Pameran Produk Inovasi Berbasis Riset serta fasilitas UPT. Perpustakaan Unkhair.
Acara peresmian turut dihadiri oleh berbagai tokoh penting, di antaranya Anggota Komite II dan III DPD RI dari Maluku Utara, Graal Taliawo dan Hasby Yusuf, Kepala LLDIKTI Wilayah XII Jantje Eduard Lekamtopessy, serta para pimpinan perguruan tinggi di Ternate. Hadir pula sivitas akademika Unkhair, alumni, mahasiswa, dan perwakilan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM). (Red)